Film Guardians of The Galaxy
Banyak review yang mengulas betapa bagusnya film ini, tapi tak sedikit pula yang berkomentar negatif tentangnya. Yang jelas para kritikus memiliki sudut pandang masing-masing, terlepas dari ratingnya yang memang lumayan tinggi. Karena jelas saja, ini satu-satunya film Marvel yang terlalu banyak adegan humornya, meski kebanyakan itu tak berhasil. Berbeda dengan gaya humor karakter Tony Stark yang memang begitu alami. Jadi review ini bukan untuk mengulas baik dan buruknya film ini, tapi mengulas alur cerita Marvel. Disini penulis katakan cerita Marvel, buka cerita Guardian. Kalau alur ceritanya Guardian ada sinopsisnya di bawah.
Di film ini kembali dimunculkan karakter Marvel yang sebelumnya sudah muncul di film-film Marvel sebelumnya. Seperti sang kolektor Taneleer Tivan yang muncul di film Thor dan The Winter Soldier. Kemudian juga karakter dagu besar Thanos yang kemungkinan besar adalah sosok yang muncul di The Avengers, mungkin saja! Ga tau juga kalau memang dia. Membuatnya semakin jelas bahwa kemungkinan para Guardian ini akan bergabung bersama Tim Avengers. Tapi tunggu dulu, jika kita menyaksikan film ini lalu bagaimana mungkin para Guardian bergabung dengan Avengers. Di film diceritakan tahun 1988 karakter Peter diculik, setelah 26 tahun kemudian ia dewasa dan menginjakkan kakinya di Bumi. Jika dihitung, tepatnya tahun 2014, sementara latar Bumi di film ini telah hancur dan dikatakan sebagai planet yang ditinggalkan.
Jadi mungkin saat itu karakter Marvel yang hidup di Bumi sudah tiada. Satu-satunya yang menjadi referensi untuk menyambung cerita besar Marvel disini antara Guardian dengan Avengers adalah film Infinity War-nya Avengers. Mungkin saja saat rilis nanti, Avengers: Infinity War akan membuat bumi benar-benar hancur. Yang jelas, bagaimanapun cerita Avengers nantinya, kita hanya bisa tahu setelah pihak Marvel merilisnya. Berikut Sinopsis dan Jalan Cerita Film Guardians of The Galaxy (2014).
Sinopsis Lengkap Film Review Guardians of The Galaxy (2014)
Sesaat setelah kematian ibunya, Peter kecil diculik dan dibesarkan oleh kelompok pencuri bernama The Ravagers. 26 tahun kemudian, Peter Quill (Chris Pratt) tumbuh dewasa menjadi pencuri handal. Suatu ketika Peter diberi tugas oleh pimpinan The Ravagers yang membesarkannya bernama Yondu (Michael Rooker), untuk mencuri sebuah bola bernama Orb yang dipercaya memiliki batu keabadian didalamnya di planet terlupakan yang pernha bernama bumi. Tapi selain Peter, bola tersebut juga menjadi incaran Ronan (Lee Pace). Ronan lalu memberi tugas kepada Gamora (Zoe Saldana) untuk mencuri bola itu dari Peter.
Dari konflik untuk merebut bola curian itu, selain dengan Gamora, Peter harus berurusan dengan Rocket (Bradley Cooper) dan Groot (Vin Diesel). Tapi ditengah konflik, mereka berempat di tangkap dan dipenjara di Kyln. Keempat orang ini tanpa sadar memulai hubungan untuk mendapat keuntungan dari bola yang akan dijual itu. Mereka juga bertemu dengan Drax (Dave Bautista). Drax adalah narapidana yang memiliki dendam dengan Ronan dan berjanji suatu saat akan membalaskan dendam kematian keluarganya. Yang tak mereka duga, penjualan bola tersebut mengalami kegagalan akibat serangan pasukan Ronan. Celakanya lagi, bola itu direbut oleh Ronan.
Demi menjaga keutuhan galaksi dari kekuasaan Ronan, Peter dan keempat rekannya bersatu untuk menghentikan Ronan dari rencana besarnya. Ketika itu, Ronan sendiri yang menasbihkan mereka sebagai Penjaga Galaksi.
Peter : "You said it yourself, bitch. We're the Guardians of the Galaxy."
0 komentar:
Post a Comment