Sinopsis Film John Wick: Chapter 3 - Parabellum + Review
Akhirnya John Wick (Keanu Reeves) menjadi excommunicado dengan nyawanya yang seharga 14 juta dolar. Yang dirilis oleh sang pemilik Continental Hotel dan juga merupakan teman lamanya sendiri, Winston (Ian McShane). Sebelumnya, John menjadi excommunicado setelah melanggar sebuah aturan dimana ia membunuh di area netral, di dalam Continental Hotel.
Dengan kondisi yang kian memburuk, kini seluruh assassin memburu John. Baik ia teman lama maupun musuh John Wick sendiri. Legenda John Wick sebagai pembunuh sejati tetap ia pegang ketika mampu bertahan dari banyaknya para pemburu hadiah yang menginginkan nyawanya.
Tak ada pilihan lain, John harus kembali dimana ia memulai segalanya. Ia dibantu Sofia (Halle Berry) untuk menemui petinggi High Table. Mau tidak mau, ia harus melepas masa pensiunnya agar hidupnya diampuni, dan melepas status excommunicado-nya.
Tidak pake intro, sutradara Chad Stahelski membuat start John Wick: Chapter 3 - Parabellum langsung menyambung kisah John Wick sesaat setelah John Wick Chapter 2 berakhir. To the point, penonton segera disuguhi adegan action di awal film hingga 10-20 menit. Start yang menurut saya betul-betul tidak basa-basi.
Lantas bagaimana dengan kisahnya? Saya rasa adegan action dan tembak-menembak di film ini hampir menguasai durasi film hingga 80%. Cerita justru hanya sebagai bagian "tenang" yang mau tidak mau hanya sebagai pemanis saja.
Lalu muncullah karakter The Adjudicator (Asia Kate Dillon) yang mengisyaratkan bahwa dunia assassin ala John Wick bukannya akan menjadi penutup di film ini, malah akan semakin meluas. Konflik baru yang kian melebar seiring munculnya High Table yang prioritasnya lebih tinggi dari superior-nya Continental Hotel. Membuat John Wick chapter 3 tidak akan berakhir begitu saja.
Action tiada henti dibanding dua film pendahulunya yang diisi dengan adegan membabi buta dan scene bloodshed berkepanjangan. Alur cerita film ini sebenarnya lebih mengulik asal muasal John dimana ia bertemu dengan tokoh-tokoh baru dari masa lalunya. Termasuk si Sofia. Duet Keanu Reeves dan Halle Berry dalam adegan action yang menjadi scene paling menakjubkan di film ini. Tapi itu tidak cukup baik menguak seperti apa hubungan John dengan Sofia ketika masih sebagai partner atau apapun kaitan mereka berdua di masa lalu.
Saya berharap dalam cerita selanjutnya, John Wick mengangkat kisah yang lebih mengikat ketimbang ditutupi segudang adegan action dan tembak-menembak yang seolah terus berulang. Overall, cukup menghibur. 7/10
Plot Keywords: dog | sequel | third part | chase | assassin
Taglines: If you want peace, prepare for war
Genres: Action | Crime | Thriller
Motion Picture Rating (MPAA)
Rated R for pervasive strong violence, and some language
Watching Date: 20 May 2019 (USA)
Production Co: Summit Entertainment, 87Eleven, Lionsgate
Taglines: If you want peace, prepare for war
Genres: Action | Crime | Thriller
Motion Picture Rating (MPAA)
Rated R for pervasive strong violence, and some language
Watching Date: 20 May 2019 (USA)
Production Co: Summit Entertainment, 87Eleven, Lionsgate
0 komentar:
Post a Comment