Sinopsis Film Yakuza Apocalypse / Gokudou daisensou (original title)
Ketika penonton mengharapkan sesuatu yang luar biasa dari film yang berjudul keren dan ber-genre action, maka saat itu muncul tanggung jawab besar bagi para film maker untuk menciptakan sebuah film yang bagus. Secara keseluruhan, film yang jauh dari ekspektasi ini benar-benar berhasil memberi kejutan yang tiada hentinya.
Kejutan yang saya maksud disini bukan tentang seuatu yang baik atau positif, tapi malah sebaliknya. Film ini murni omong kosong, karena saya sejujurnya berharap sebuah film Yakuza bergaya active and fast.
Beberapa karakter seperti manusia katak, gunung berapi, katak raksasaa, vampir, ini benar-benar omong kosong untuk sebuah film komedi khas Jepang. Adegan pertarungan yang bodoh. Bahkan tidak ada cerita sama sekali, apalagi pengembangan karakter.
Disini penonton diharapkan fokus pada karakter utama yang juga sebagai narator, tapi semakin berjalan tampaknya cerita malah berpusat pada yang lain dan seakan melupakan sosok karakter Kagayama. Parahnya lagi dengan berupaya membuat film vampir yang disisipi unsur komedi bodoh dan cerita yang konyol, malah semua hal itu tak bekerja dengan baik.
Saya berharap ketika melihat Yayan Ruhian terlibat di film ini, maka film mungkin akan lebih kompeten soal adegan action. Tapi semua itu tampak sia-sia dan sangat mengecewakan. Jika bagi Anda yang belum nonton dan baru membaca ulasan ini, mungkin saran saya kalau film ini tidak layak tonton dan sangat berantakan. Kecuali Anda mau membuang dua jam waktu berharga Anda. Percayalah! 1/10.
Film bercerita tentang kelompok Yakuza tak terkalahkan yang dipimpin oleh Bos Kamiura (Lily Frankie). Cerita yang beredar bahwa ia tak pernah mati dalam menguasai dan membantai Yakuza lain dalam merebut daerah kekuasaan. Karena fakta yang tak diketahui banyak orang adalah Kamiura seorang vampir.
Dan diantara anak buah Kamiura, ada salah satu pria bernama Kageyama (Hayato Ichihara) yang sangat mengagumi dan setia pada Kamiura. Namun anggotanya yang lain merasa terhina karena Kageyama adalah satu-satunya dalam kelompok mereka yang tak bertato karena kulitnya yang sensitif.
Suatu hari, seorang utusan datang pada Kamiura untuk memberi ultimatum agar Kamiura kembali ke sindikat internasional yang ia tinggalkan tahun lalu. Atau konsekuensinya adalah mati. Kamiura yang menolak tentu mendapat perlawana sengit dari assasin (Yayan Ruhian) dan tak berhasil selamat.
Diambang kematiannya, Kamiura menggigit Kageyama dan membuat dirinya menjadi vampir. Hal itu membuat banyak berjatuhan korban yang menjadi vampir karena Kageyama tak dapat menahan dirinya dari menggigit manusia.
Selain itu, Kageyama juga memutuskan untuk membalaskan dendam bos-nya kepada kaptennya yang telah mengkhianati geng Kamiura yang lebih memilih bersama sindikat asing.
Kageyama : "Here I am not the boss."
0 komentar:
Post a Comment