Filmnya bagus, ceritanya bagus, tapi karakternya lemah. Meski begitu, karakter yang mati di pertengahan film tetap memiliki arti di bagian akhir. Ini menjelaskan kalau keberadaan karakter di I Origins tidak disia-siakan. Tapi karena mendukung karakter yang baik, justru ada satu karakter aneh yang tampaknya kemunculannya hanya omong kosong. Bahkan tidak ada keterkaitannya dengan cerita film.

Tapi ada salah satu dialog yang karakter utama keluarkan, bahwa dirinya seorang ilmuwan yang hanya percaya dengan data dan ilmiah. Tapi pada dasarnya ia percaya semacam tahayul dengan mengikuti pertanda dari angka 11.Ini seperti berbanding terbalik dengan apa yang dikatakan karakter ini. Tapi jika keluar daripada itu, film ini sudah bisa dibilang lumayan.

Sinopsis Film I Origins

Kisah I Origins bercerita tentang seorang ilmuwan bernama Ian (Michael Pitt) yang mencoba mengungkap bukti ilmiah tentang biologi molekuler melalui penelitian irisan bola mata. Ia lalu mengenal seorang wanita bernama Sofi (Astrid Bergès-Frisbey), namun naas kecelakaan di lift menewaskan Sofi di depan mata Ian.

Tujuh tahun setelahnya, Ian menikah dengan asisten labnya Karen (Brit Marling) yang kemudian menemukan fakta bahwa orang yang telah meninggal, irisan matanya akan tereinkarnasi kepada manusia selanjutnya yang lahir.

Karen : "How many fingers am I holding up?"



0 komentar:

Post a Comment