Sinopsis Film Insurgent
Saya tidak begitu mengerti tentang ulasan-ulasan banyak orang yang begitu menyudutkan film ini. Tapi memang hal yang wajar jika ada film yang orang-orang sukai lantas saya tidak suka. Dan ada film yang orang-orang benci lantas saya suka. Hal ini juga terjadi pada Insurgent, seri lanjutan dari Divergent.
Tidak seperti film berseri pada umumnya, mari kita ambil contoh The Hunger Games. Film tersebut ceritanya bagus, tapi entah bagaimana sekuel yang diciptakan tak ada pengembangan cerita sama sekali. Bahkan tak ada sesuatu yang terlalu mengejutkan meski film tersebut di pecah menjadi empat bagian. Parahnya itu malah membuat filmnya menjadi membosankan.
Nah tentang film ini, Insurgent, saya menganggap ini sesuatu yang memiliki pengembangan cerita dan penempatan karakter yang terbilang cukup fleksibel. Sekuel dari Divergent ini juga terlihat sangat epik dalam mengembangkan plot yang semakin luas. Sehingga tak ada kesan di akhir film yang menggambarkan ceritanya yang itu-itu saja.
Pada awalnya memang cerita berjalan kering dan membosankan, namun semakin plot berjalan semakin pula cerita dari Divergent menjadi luas. Satu-satunya yang bagi saya mengganggu di film ini adalah karakter Tris yang tentunya diperankan Shailene Woodley. Dia tak benar-benar harus memotong rambutnya, hal itu bahkan tak mempengaruhi ceritanya sama sekali. 8/10.
Tris (Shailene Woodley) bersama Four (Theo James), Peter (Miles Teller) dan saudaranya Caleb (Ansel Elgort) harus bersembunyi pada kelompok Amity setelah berhasil kabur dari kejaran kelompok Erudite yang dipimpin Jeanine (Kate Winslet). Persembunyian mereka terungkap setelah pengkhiantan Peter.
Di tengah pelarian, Four harus kembali bertemu dengan kelompok tanpa Faksi yang dipimpin oleh ibunya sendiri, Evelyn (Naomi Watts). Evelyn berencana untuk menghancurkan Erudite, ide tersebut sejalan dengan pemikiran Tris, tapi tidak bagi Four.
Namun siasat licik Jeanine mampu memancing Tris untuk keluar dari persembunyiannya. Tris lalu dipaksa untuk menjalani simulasi faksi, yakni Abnegation, Erudite, Candor, Amity, dan Dauntless. Secara mengejutkan, Tris mampu melewatinya dan berhasil membuka sebuah kotak yang hanya Divergent sejati yang sanggup membukanya.
Pesan dalam kotak tersebut berupa pernyataan dari para Pendiri mereka bahwa sebenarnya mereka adalah percobaan untuk bertujuan mencapai perdamaian. Dimana Divergent adalah satu-satunya faksi yang dicari dalam tujuan tersebut. Satu-satunya yang berharga dari kelima faksi.
Jeanine : "However, only a Divergent can open this box."
0 komentar:
Post a Comment