Sinopsis Film Minuscule: Valley of The Lost Ants
Siap-siap untuk sebuah senyuman kecil ketika akan menonton kisah film ini. Karena kejeniusan Hélène Giraud dan Thomas Szabo menghadirkan petualangan serangga kecil di luasnya hutan yang indah. Petualangannya menghadirkan kisah perjuangan semut merah dan semut hitam memeperebutkan makanan. Selain itu juga perang antar semut yang siap mengantar anda pada imajinasi tingkat tinggi. Keseruannya akan membuat anda tersenyum sendiri dan berpikir bagaimana jika seandainya itu memang terjadi di dunia nyata.

Awal kisah seekor kepik merah (Hemiptera) sedang terpisah dari induknya, yang lebih parah lagi ia kehilangan satu sayapnya. Takut dan sendirian, itu yang dirasakan si kepik kecil. Suatu malam yang sedang turun hujan, si kepik bersembunyi di sebuah kotak yang ditinggal pemiliknya.

Ketika pagi tiba, semut hitam (Dolichoderus Thoracicu) mengambil kotak berisi gula yang ditempati si kepik bersembunyi untuk dibawa ke sarangnya.

Ditengah perjalanan para semut hitam itu hendak diserang seekor kadal yang kelaparan. Namun diselamatkan oleh si kepik kecil, membuat pemimpin semut hitam menyukainya dan ikut membawa si kepik kecil ke sarangnya.

Rintangan demi rintangan dihadapi, salah satunya ketika dihadang pasukan semut merah (Oecophylla smaradigna F). Meski diberi 'jatah' hanya sebuah gula kotak yang kecil, justru membuat pasukan semut merah merasa dihina.

Terjadi pengejaran, mulai dari terjalnya bukit, arus sungai yang deras hingga di jalan raya. Keberanian pasukan semut hitam melintasi jalan raya yang luas membuat mereka selamat. Gagal mengejar pasukan semut hitam, semut merah menyatakan akan berperang dan memanggil seluruh pasukan semut merah untuk menginvasi sarang semut hitam.

Invasi akhirnya dimulai, perang antar semut pecah. Situasi sulit dihadapi pasukan semut hitam dalam menahan gempuran semut merah. Tak punya pilihan lain, mereka akhirnya menggunakan senjata pamungkas. Namun roket yang ingin diluncurkan kekurangan pemicu, korek api.

Melihat situasi yang genting, si kepik kecil memberanikan diri terbang kembali ke tempat awal ia bersembunyi untuk mengambil korek api yang pernah dilihatnya. Ia memegang harapan terakhir berlangsungnya hidup pasukan semut hitam.

Menggunakan sayapnya yang baru tumbuh kembali, si kepik kecil dengan semangatnya yang besar berhasil melewati rintangan dan kembali membawa korek api yang dibawanya sendiri.

Akhirnya pasukan semut hitam berhasil memukul mundur pasukan semut merah, dan lembah semut kembali damai. Meskipun itu membuat sarang semut hitam hancur total.

Keberhasilan itu dihargai pemimpin semut hitam sebagai bantuan dari si kepik kecil dan persahabatan mereka akan terjalin selamanya.

"Big Things Start Small..."

0 komentar:

Post a Comment