Sinopsis Film Tomorrowland


Saya harus katakan bahwa alur cerita yang ada pada Tomorrowland mengalami diskontinuitas yang mengerikan. Dimana kisahnya sendiri mengalami proses yang jauh di bawah harapan. Bahkan perkembangan alur ceritanya menjadi sangat membosankan.

Di awal, saya melihat ada sesuatu yang besar akan terjadi. Melihat karakter Casey ini nampaknya akan mengalami berbagai macam petualangan dan perjalanan yang keren. Sayangnya, makin habis ceritanya seperti amburadul.

Sejak pertemuan karakter Casey ini bertemu karakter Frank Walker, membuat saya menjadi begitu mengantuk. Cerita seperti ini biasanya ditulis oleh orang-orang yang tidak peduli akan hal itu.

Namun saya tetap ingin memberi apresiasi buat Britt Robertson yang telah memerankan karakter Casey dengan baik. Kecuali George Clooney, mungkin mencari aktor yang lebih cocok lebih baik lagi ketimbang memasang dia sebagai karakter Frank. 5/10.


Seorang gadis bernama Casey Newton (Britt Robertson) harus tertangkap karena merusak properti pemerintah. Ketika dijamin oleh ayahnya, Casey akan mengambil barang-barang pribadinya. Diantara barang-barang Casey tersebut ada sebuah pin misterius yang belum ia lihat sebelumnya.

Saat disentuh, ia terkejut karena mendapati dirinya secara tiba-tiba berada di dunia yang disebut Tomorrowland. Casey lalu bertemu dengan Athena (Raffey Cassidy), seorang robot dalam wujud gadis kecil yang tak lain adalah orang yang meberikan pin tersebut pada Casey.

Tujuan Athena memberikan pin tersebut, karena ia berharap Casey adalah orang terakhir yang akan menyelamatkan Tomorrowland yang kini di ambang kehancuran.

Casey lalu dipertemukan dengan seorang penemu jenius bernama Frank Walker (George Clooney). Bersama Frank, Casey dan Athena akan melakukan perjalanan mengesankan agar dapat sampai ke Tomorrowland melawan Gubernur Nix (Hugh Laurie).


Frank : "Well, you wanted to see Tomorrowland. Here it comes."





0 komentar:

Post a Comment